Capcom mengguncang dunia game dengan memperlihatkan Monster Hunter Wilds dalam trailer gameplay terbarunya, memperlihatkan peningkatan besar-besaran dalam hal mekanik perburuan, eksplorasi, dan interaksi ekosistem. Game ini merupakan sekuel spiritual dari Monster Hunter World, namun dengan skala dan kedalaman dunia yang jauh lebih besar.

Salah satu fitur utama yang langsung menarik perhatian adalah lingkungan yang benar-benar hidup dan berubah-ubah. Dunia dalam Wilds tidak lagi hanya menjadi latar statis untuk perburuan, melainkan kini memiliki makhluk yang menjalankan siklus hidup sendiri, berpindah tempat, berkelahi antarspesies, hingga berkembang biak. Pemain harus mempelajari perilaku monster secara mendalam untuk menentukan waktu terbaik menyerang, menghindar, atau memancing konflik antar-monster demi keuntungan.

Capcom juga memperkenalkan sistem senjata dinamis dengan fitur “combat stance”, memungkinkan pemain mengubah gaya bertarung secara cepat tergantung pada jenis monster, lokasi, bahkan kondisi cuaca. Armor kini memiliki efek tambahan tergantung area tempat digunakan, misalnya memberikan daya tahan lebih tinggi saat berada di gurun berpasir atau meningkatkan kecepatan saat berburu di hutan lebat.

Mode multiplayer kini lebih fleksibel dengan dukungan hingga 6 pemain dalam satu sesi, serta mode solo yang ditingkatkan menggunakan sistem AI companion bernama “Kinblade”, seekor makhluk kecil namun cerdas yang bisa membantu menyerang, menyembuhkan, dan memberikan info lokasi monster.

Monster Hunter Wilds akan rilis secara global pada kuartal ketiga 2025 untuk PC, PlayStation 5, dan Xbox Series X/S. Capcom juga tengah menyiapkan event beta tertutup untuk komunitas khusus dan pemilik edisi deluxe Monster Hunter Rise: Sunbreak.