Pertandingan ESL tadi malam mempersembahkan salah satu duel terbaik musim ini antara Team Liquid dan G2 Esports, yang berlangsung penuh emosi dan aksi menegangkan. Dalam laga sengit tersebut, Team Liquid berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 2-1, memantapkan posisi mereka di puncak klasemen sementara.
Babak Pertama: G2 Esports Ambil Kendali
Pertarungan dimulai dengan peta Mirage, di mana G2 Esports menunjukkan dominasinya. Dipimpin oleh NiKo, yang berhasil mencatatkan 30+ kill, G2 melibas Team Liquid dengan skor 16-11. Strategi agresif G2 dan rotasi cepat membuat Liquid kesulitan menahan serangan. Penonton yakin bahwa G2 akan memenangkan pertandingan ini dengan mudah.
Babak Kedua: Liquid Balas Dendam
Namun, memasuki babak kedua di peta Inferno, Team Liquid tampil dengan pola permainan yang jauh lebih rapi. YEKINDAR dan EliGE bersinar dengan beberapa clutch penting, termasuk di ronde ke-22 ketika YEKINDAR berhasil membalikkan keadaan dengan triple kill. Team Liquid menang 16-12, membuat pertandingan harus dilanjutkan ke peta penentuan.
Babak Ketiga: Overtime yang Dramatis
Di babak penentuan, peta Overpass menyajikan pertarungan sengit. Kedua tim saling bertukar ronde, memaksa pertandingan masuk ke overtime. Di momen genting, oSee dari Team Liquid tampil sebagai pahlawan dengan tiga kill cepat di ronde terakhir, memastikan kemenangan mereka dengan skor 19-17. Performa individu dan kerja sama tim dari Liquid menuai pujian luas.
Pertandingan Pendukung
Selain laga utama, pertandingan antara Faze Clan dan Vitality juga berlangsung menarik. ZywOo dari Vitality kembali menjadi bintang dengan performa apiknya, namun Faze berhasil mencuri kemenangan dengan skor 2-1 setelah tampil solid di peta penentuan.
Turnamen ESL 2025 kini semakin seru, dengan berbagai tim memperjuangkan tempat mereka di babak playoff. Penggemar bisa menantikan lebih banyak drama, aksi spektakuler, dan momen mendebarkan dalam pertandingan berikutnya.